TEMANGGUNG. Kebahagiaan terpancar dari Bapak Sunargo Eri
Wibowo mendengarkan kultum dari sang putra. Malam ini (4/5/2020) Sena Wijaya Al
Hikam, putra beliau membawakan kultum usai sholat tarawih berjamaah bersama
keluarga di rumah.
Sena adalah siswa kelas 3A di SDIT Cahaya Insani Temanggung. Melalui
program Bina Pribadi Islam (BPI) di sekolahnya, ia ditugaskan untuk memberikan
kultum kepada anggota keluarga.
Menurut Wali Kelasnya, Ustadzah Roziah, tugas kultum ini bertujuan untuk
memastikan para siswa melaksanakan sholat tarawih bersama keluarga.
Disamping itu, siswa juga diharapkan dapat mengkaji materi yang dibawakan.
“kali ini siswa menyampaikan tentang perjuangan Jenderal
Soedirman, kami berharap siswa mendapatkan keteladanan atas perjuangan beliau,
terutama kedisiplinan Jenderal Soedirman untuk menjaga wudhu dan sholat tepat
waktu” ujar Ustadzah Roziah.
Orangtua dari Sena, Bapak Sunargo merasa bangga dan bahagia
putranya berani menyampaikan kultum. “Bagus sekali program ini, melatih
keberanian anak” ujar Bapak Sunargo melalui pesan whatsapp.
Pandemi Covid 19 memang menyebabkan terbatasnya ruang
bergerak. Namun bukan berarti tidak ada manfaatnya sama sekali. Justru saat ini
merupakan waktu yang tepat untuk melakukan harmonisasi dalam keluarga. Demikian
disampaikan oleh Ustadz Anantiyo Widodo, humas Yayasan fi Ahsani Taqwim
sekaligus Direktur Beningati Institute.
“Dengan berkumpulnya keluarga, melaksanakan sholat tarawih
berjamaah, kemudian saling memberikan nasehat, adalah sarana terbaik guna
menciptakan hubungan yang harmonis” terang Ustadz Anantiyo.
0 Komentar